Rabu, 21 Januari 2015

Ninja Hatori Chapter 2 Part 2: Kerja Paruh Waktu

Ternyata Hatori sudah berada di depan Stasiun TV Mehon dengan membawa papan bertuliskan "Cari Kerja". Di dekat Hatori ada Sutradara dan Asistennya yang kebingungan menunggu seseorang.

Sutradara:
Gawat, pemeran ninja kecil belum datang.
Padahal 20 menit lagi acara ditayangkan.

Asisten:
Itu dia ninjanya.
#menunjuk Hatori

Sutradara:
Bukan, bukan dia.

Asisten:
Tapi dia pakai baju ninja.

Sutradara:
Ha..ha..ha..
Mungkin dia calon aktor. Karna ingin di rekrut, jadi dia berdiri di depan Stasiun TV.
Kalau diperhatikan, dia punya karisma lho.

Asisten:
Kamu dari teater mana?
Sudah pernah main film?
Jangan diam saja dong.

Sutradara:
Buat cadangan saja kalau ninja kecil gak datang.

Asisten:
Betul juga.

Sutradara:
Hai!!
Aku Sutradara serial TV "Kisah Ahli Pedang AMIGASA". Settingnya di kota Iga. Kaget ya?
Perhatikan hitungan 3, 2, 1, 0 lalu syuting dimulai ya.
Semua siap!?

Asisten:
Selamat, kamu terpilih jadi pemeran ninja cilik!

Hatori:
Orang ini siapa?
#melihat orang yang berpenampilan yakuza membawa pedang

Sutradara:
Perhatikan, dia musuh dari ayahnya ninja cilik. Adegannya ninja cilik melawan dia. Kamu harus menganggapnya musuh beneranmu.
Musuh ayahmu!!!
Levih marah lagi!!!
Uh...bagus, aktingmu sudah pas :/

Kru:
Pak, 5 menit lagi kita mengudara (ON AIR)

Sutradara:
Nggak ada waktu latihan lagi?
Sudahlah, pokoknya akting kaya tadi ya.

Asisten:
Apa dia sanggup?

Sutradara:
5, 4, 3, 2, 1!!!
Musik!!!
Mulai!!!

Di rumah, Kenichi sedang menonton TV

Kenichi:
Ayah dan Ibu pergi lama sekali.
Hatori juga.
Hatori kemana ya?
Apa dia tersinggung dengan omonganku?
#sambil menyalakan TV melihat serial ninja
Hah!?
Ha-Hatori?

Pemeran musuh:
Hoi, ninja cilik!
Kau masih dendam ya?

Sutradara:
Bagus, bagus
Lempar senjata rahasia

Asisten:
Sutradara, senjatanya belum kita berikan

Surtadara:
Apa kau bilang?

Asisten:
Maaf, aku lupa

Hatori:
Hmmm
#melempar senjata

Pemeran musuh:
Auw!

Sutradara:
Canggih...canggih

Asisten:
Senjata dari mana itu?

Hatori benar-benar menyerang pemeran musuh itu sampai baju si pemeran musuh robek dan pemeran musuh terdiam takut.

Sutradara:
Jangan bengong!
Hei, kalau bengong jadi gak seru!
Apa boleh buat, arahkan kamera ke ninja cilik.

Melihat kamera tepat di depan mukanya, Hatori pun lari

Sutradara:
Hei, jangan lari
#kamera close up muka Hatori
Tolong jangan bergerak..

Kenichi:
Hah...Close up nya besar amat?

Sepulangnya Ibu, Ayah dan Hatori di rumah.

Kenichi:
Hatori, tadi aku lihat kamu di TV. Hebat lho!

Hatori memberikan hadiah ke Kenichi

Kenichi:
Hah?
Buatku?
Hah!!!
Miniatur Kereta yang aku inginkan!!!
Hik hik #menangis
Ternyata selama ini Hatori menabung dan main serial TV untuk membelikan mainan untukku.
Aku jadi terharu.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar