Ternyata Hatori sudah berada di depan Stasiun TV Mehon dengan membawa papan bertuliskan "Cari Kerja". Di dekat Hatori ada Sutradara dan Asistennya yang kebingungan menunggu seseorang.
Sutradara:
Gawat, pemeran ninja kecil belum datang.
Padahal 20 menit lagi acara ditayangkan.
Asisten:
Itu dia ninjanya.
#menunjuk Hatori
Sutradara:
Bukan, bukan dia.
Asisten:
Tapi dia pakai baju ninja.
Sutradara:
Ha..ha..ha..
Mungkin dia calon aktor. Karna ingin di rekrut, jadi dia berdiri di depan Stasiun TV.
Kalau diperhatikan, dia punya karisma lho.
Asisten:
Kamu dari teater mana?
Sudah pernah main film?
Jangan diam saja dong.
Sutradara:
Buat cadangan saja kalau ninja kecil gak datang.
Asisten:
Betul juga.
Sutradara:
Hai!!
Aku Sutradara serial TV "Kisah Ahli Pedang AMIGASA". Settingnya di kota Iga. Kaget ya?
Perhatikan hitungan 3, 2, 1, 0 lalu syuting dimulai ya.
Semua siap!?
Asisten:
Selamat, kamu terpilih jadi pemeran ninja cilik!
Hatori:
Orang ini siapa?
#melihat orang yang berpenampilan yakuza membawa pedang
Sutradara:
Perhatikan, dia musuh dari ayahnya ninja cilik. Adegannya ninja cilik melawan dia. Kamu harus menganggapnya musuh beneranmu.
Musuh ayahmu!!!
Levih marah lagi!!!
Uh...bagus, aktingmu sudah pas :/
Kru:
Pak, 5 menit lagi kita mengudara (ON AIR)
Sutradara:
Nggak ada waktu latihan lagi?
Sudahlah, pokoknya akting kaya tadi ya.
Asisten:
Apa dia sanggup?
Sutradara:
5, 4, 3, 2, 1!!!
Musik!!!
Mulai!!!
Di rumah, Kenichi sedang menonton TV
Kenichi:
Ayah dan Ibu pergi lama sekali.
Hatori juga.
Hatori kemana ya?
Apa dia tersinggung dengan omonganku?
#sambil menyalakan TV melihat serial ninja
Hah!?
Ha-Hatori?
Pemeran musuh:
Hoi, ninja cilik!
Kau masih dendam ya?
Sutradara:
Bagus, bagus
Lempar senjata rahasia
Asisten:
Sutradara, senjatanya belum kita berikan
Surtadara:
Apa kau bilang?
Asisten:
Maaf, aku lupa
Hatori:
Hmmm
#melempar senjata
Pemeran musuh:
Auw!
Sutradara:
Canggih...canggih
Asisten:
Senjata dari mana itu?
Hatori benar-benar menyerang pemeran musuh itu sampai baju si pemeran musuh robek dan pemeran musuh terdiam takut.
Sutradara:
Jangan bengong!
Hei, kalau bengong jadi gak seru!
Apa boleh buat, arahkan kamera ke ninja cilik.
Melihat kamera tepat di depan mukanya, Hatori pun lari
Sutradara:
Hei, jangan lari
#kamera close up muka Hatori
Tolong jangan bergerak..
Kenichi:
Hah...Close up nya besar amat?
Sepulangnya Ibu, Ayah dan Hatori di rumah.
Kenichi:
Hatori, tadi aku lihat kamu di TV. Hebat lho!
Hatori memberikan hadiah ke Kenichi
Kenichi:
Hah?
Buatku?
Hah!!!
Miniatur Kereta yang aku inginkan!!!
Hik hik #menangis
Ternyata selama ini Hatori menabung dan main serial TV untuk membelikan mainan untukku.
Aku jadi terharu.